Minggu, 12 Agustus 2012

sepintas tentang papa ..

sepintas tentang papa ..
( terinspirasi tulisan seorang teman tentang sang ayah )

waktu kecil..
Papa mengajari putri kecilnya bersepeda , setelah dia mengganggap kamu bisa mengayuh sepeda tanpa bantuan roda bantu , ia akan melepaskannya . Saat itu mama menutup mata karena takut anaknya jatuh lalu terluka .. tapi papa dengan penuh keyakinan enatapmu mengayuh sepeda perlahan - lahan karena dia tahu putri kecilnya pasti bisa
Saat kamu menangis minta mainan baru , mama menatapmu iba dan menuruti kemauanmu .
Sebaliknya papa akan mengatakan dengan tegas “kita beli nanti,tapi tidak sekarang” . Bukan karena papa tidak sayang padamu , tapi papa sedang mengajarimu agar tidak menjadi anak yang manja

Ketika kamu remaja ..
Kamu mulai menuntut untuk keluar malam. dan dengan tegas papa mengatakan “TIDAK” , papa hanya ingin menjagamu karena kamu adalah sesuatu yg berharga.
Lalu kamu masuk ke kamar membanting pintu , yang datang mengetok pintu dan membujuk mu adalah mama.
Taukah kamu saat itu papa memejamkan matanya dan menahan diri , karena sesungguhnya papa sangat ingin mengikuti keinginanmu , tapi papa lebih memilih untuk menjagamu .
Saat seorang cowok mulai hadir dalam hidupmu, papa akan ikut tersenyum .. “Putri kecilku kini sudah remaja” walau rasa was-was menghantui hati kecilnya . Ketika sang cowok memberanikan diri datang kerumahmu , papa akan memasang wajah paling cool sedunia . Tak jarang berbagai pertanyaan terlontar untuk sang cowok sebelum ia berhasil membawamu keluar untuk jalan , bukan .. bukan karena papa tak mengijinkanmu mengenal cinta masa remaja . Papa hanya ingin memastikan putri nya jatuh cinta pada orang yang baik :)


Saat papa melonggarkan sedikit peraturan , kamu melanggar jam malamnya. Ia duduk di ruang tamu menunggu mu pulang dengan sangat-sangat khawatir. Wajah khawatir itu mengeras ketika melihat putri kecilnya pulang terlalu larut. Papa marah , papa meluapkan emosinya .. emosi yang terbalut rasa takut yang terwujud . Hal yang di takutinya akhirnya datang “putri kecilnya telah menghilang”

Mungkin papa pernah sedikit memaksamu untuk menjadi seorang dokter atau pengacara. Ketahuilah bahwa ia hanya memikirkan masa depanmu nanti .. Pada akhirnya papa akan tertap tersenyum saat kamu memilih jurusan sastra atau teknik :)

Sampai saat papa harus melepas kepergianmu utnuk menuntut ilmu di kota seberang. Dengan tegas papa melepasmu , bahkan badannya terlalu kaku untuk memelukmu. Ia hanya tersenyum sambil memberi nasehat ini-itu. Dia ingin menangis seperti mama dan memelukmu erat. Tapi dia hanya menghapus sedikit air mata di sudut matanya dan menepuk pundakmu seraya berkata “Jaga diri baik2”. Semua itu ia lakukan agar kamu kuat untuk pergi , pergi untuk mewujudkan harapannya melihatmu menjadi orang sukses .

Saat kamu butuh uang untuk membiayai uang semester dan kehidupanmu, orang pertama yang mengerutkan kening adalah Papa. Berusaha mencari jalan agar anaknya bisa merasa sama dengan yg lain tanpa memperdulikan kesulitan yang ia hadapi untuk mendapatkan uang itu .

Ketika permintaanmu bukan lagi sekedar meminta boneka baru, dan ia tau ia tidak bisa mewujudkannya. Dia sangat ingin mengatakan “Iya nak , nanti kita beli” namun saat kata-kata yg keluar adalah “Tidak bisa” dari bibirnya .. Tahukah kamu ia merasa gagal ? gagal membuat putrinya tersenyum.

Saat kamu sakit jauh darinya , papa terlalu khawatir sampai kadang sedikit membentak dan dengan keras berkata “Sudah dibilang jaga kesehatan !” . Berbeda dengan mama yamg memperhatikanmu dengan lembut dan menyuruhmu ke dokter . Ketahuilah saat itu papa benar-benar khawatir dengan keadaanmu

Dan di saatnya nanti kamu wisuda sebagai seorang sarjana. Papa adalah orang pertama yang berdiri dan memberi tepuk tangan untukmu.
Dia akan tersenyum bangga dan puas melihat “putri kecil tercintanya berhasil tumbuh dewasa dan telah menjadi seseorang”

Sampai saat seorang teman hidupmu datang dan meminta izin mengambilmu darinya . Papa akan sangat berhati-hati memberikan izin . Papa akan menjadi orang yang sangat pemilih san selektif , karena ia tau laki-laki itu yang nantinya akan menggantikannya . Papa hanya ingin memastikan bahwa laki-laki itu bisa membahagiakanmu , lebih dari ia membahagiakanmu sedari kamu kecil .Dan saat Papa melihat mu duduk di pelaminan bersama seseorang yang dianggapnya pantas menggantikannya . Papa akan tersenyum kecil , sambil mengusap air mata bahagia sambil berbisik lirih pada diri sendiri “Tugasku telah selesai dengan baik . Putri kecilku telah menjadi seorang wanita yang cantik yang telah siap mengarungi babak baru dari kehidupannya”Papa hanya bisa menunggu kedatangan mu dan cucunya sesekali untuk menjenguknya . Rambutnya mulai memutih , badannya tak sekuat dulu , penglihatannya mulai merabun . Namun papa adalah sosok yang harus selalu kuat , bahkan ketika ia tak kuat menahan kuasanya untuk menangis saat merindukan tawa kecilmu .papa , yang harus terlihat tegas bahkan saat dia ingin memanjakanmu ..papa , orang pertama yg selalu yakin bahwa kamu bisa ..Bersyukurlah karena kamu bisa merasakan kasih sayang seorang papa hingga tugasnya selesai . tersenyumlah karena kamu termasuk orang yang sangat beruntung memiliki Papa seperti itu

aku mencintaimu , papa :’)07.08.12 , Happy Birthday dad ..

sincerely,
anggun
- always be ur lil daughter ..

1 komentar: